Foto: Kurniadi
shakti.id, SITUBONDO - Kapasitas Masjid Jamik Al Karomah Asembagus Kabupaten Situbondo, Jawa Timur tampaknya butuh ditingkatkan. Pasalnya, setiap Shalat Jumat jama'ah membludak termasuk tak adanya lahan parkir yang memadai. Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pakar PD - DMI (Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia) Kabupaten Situbondo, Prof.Dr.Mohammad Saleh pada Rabu (22/1/2025) sore di Asembagus.
Pantauan shakti.id di lokasi, perluasan yang memungkinkan adalah pembebasan lahan yang persis bersebelahan dengan masjid di sebelah utara, yakni lahan yang digunakan untuk toko.
Lahan tersebut dipandang potensial untuk pengembangan performa masjid karena berhadapan langsung dengan jalan raya, sehingga akses jama'ah lebih nyaman terutama parkir untuk kendaraan roda empat dan sejenisnya.
"Sebenarnya pernah ada upaya dari pengurus masjid untuk membeli lahan tersebut di era kepemimpinan Bupati Dadang Wigiarto periode ke-2, namun belum ada kesepakatan mengenai harga," ujar Guru Besar Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Jember itu.
Proses pengalihan hak atas lahan di sebelah utara masjid, sambung Prof. Saleh, masih menimbulkan banyak kendala.
Beredar kabar masih adanya tarik ulur di internal kepengurusan mengenai harga tanah yang akan dibebaskan itu. (ik)
